tips dan cara ternak burung lovebird

Budidaya atau berternak burung lovebird/lab bias di bilang gampang- gampang susah,tapi semua itu tergantung pengalaman masing masing,berternak burung lovebird harus dengan ketelatenan dan kesabaran.

Untuk itu simak panduan dan cara budidaya lovebird di bawah ini secara seksama untuk melaksanakan budidaya secara baik dan benar.

Perlengkapan atau alat yang harus di persiapkan adalah:

1.   Sangkar Burung Love Bird

Siapkan tempat dari kawat ram atau sangkar logam ukuran box atau persegi panjang,bisa ditempati oleh sepasang love bird. Jangan lupa untuk menyiapkan kotak bersarang burung yang terbuat dari kayu ukuran yang banyak di jual di took burung,  

2.    Memilih jantan dan betina.

Burung love bird sangatlah sulit membedakan jantan dan betina, membutuhkan teknik khusus dan pengalaman untuk membedakan antara laki-laki dan betina secara fisik. Sementara cara kebanyakan orang orang untuk membedakan jenis kelamin lovebird adalah dengan menyentuh tulang. dimana jika jarak antara kedua tulang supit renggang dan terasa lentur maka lovebird biasanya betina. Dan jika jarak antara tulang sempit dan terasa supit Lovebird keras biasanya jantan. Namun cara ini tidak 100% benar dan bisa di cari dengan cara lain menurut para pakar masing2.

3. Usia yang ideal produksi love bird

Untuk usia lovebird yang baik adalah usia 1 tahun. pada usia Lovebird benar-benar siap untuk produks tapi ada kalanya umur 8 bulan sudah birahi .dan bertelur. probabilitas ini sukses sangat kecil dan kualitas lovebird yang dihasilkan biasanya kurang baik

4. Menjodohkan

Untuk menjodohkan lovebird, tempatkan  masing – masing jantan dan betina di sangkar terpisah terus. Jika mereka selalu dekat kemungkinan besar sudah berjodoh. Proses ini biasanya memakan waktu 3-7 hari. Proses ini bisa sangat cepat bila dilakukan selama masing – masing lovebird sudah memasuki masa estrus/birahi.

Lovebird merupakan salah satu dari sau jenis burung mitra setia. Burung ini hanya ingin menikah dengan satu pasangan saja. Hal ini berlaku sampai mereka mati. Karena itu. perlu ada penanganan khusus untuk mencocokkan lovebird.

(baca juga:cara ternak burung kenari)

5. Masa kawin.

Jika lovebird sudah mulai kawin mereka secara otomatis akan mencari tempat untuk bertelur. Karena itu. di sankar/kandang harus disediakan glodog kotak sarang.Siapkan juga alas penetasan di bagian bawah glodok yang secara naluriah, biasanya lovebird masih mencari bahan-bahan untuk membangun sarang. 

lovebird umumnya bertelur 4-6 telur. jika lovebird langsung menetaskan. Biasanya burung-burung ini akan mengerami telur setelah telur ketiga keluar.. Lovebird  kadang-kadang akan keluar dari kotak/glodok untuk makan. mandi, atau Cukup membentang sayapnya.

6. Proses pengeraman

Dalam proses pengeraman ini  sebaiknya lingkungan yang tenang dan jauh dari keramaian/berisik sehingga Lovebird bisa fokus mengeram dan mendapatkan hasil terbaik. Saya menyarankan agar tidak terlalu sering melihat situasi kandang atau melihat telurnya.

Love bird mengerami telurnya 21-24 hari proses penetasan.

7. Proses penetasan.

Proses penetasan telurLovebird akan menetes setelah diinkubasi selama 21-24 hari. Peternak harus tidak ikut campur dalam proses penetasan selama ini karena dapat menyebabkan anak untuk tumbuh normal lovebird atau cacat. Mungkin pada saat pertama keluar tidak semua telur bisa menetas atau mandul. Itu wajar dan tidak perlu terlalu khawatir tentang hal itu. Biasanya lovebird baru benar-benar produktif setelah peletakan kedua dan seterusnya.
baca juga:

• cara masterin burung
• cara pikat burung cemblek

Nah sekian dulu tips dan cara ternak burung lovebird..

SEMOGA BERMANFAAT…….✌❤❤